BLK Siapakan 17 Pelatihan, Dari Bahasa Jepang hingga Makeup Artist

Warga yang mengikuti pelatihan di BLK Kota Tangerang diajarkan desain grafis dan digital printing.

BANTENEKSPRES.CO.ID–Bulan puasa Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Tangerang tetap menjalankan aktivitas. Pekan kemarin, sebanyak 16 warga mengikuti pelatihan desain grafis dan digital printing di BLK Cibodas. Pematerinya instruktur yang punya kempetensi yang menguasai desain grafis dan percetakan digital.

Peserta pelatihan diajarkan cara mengoperasikan komputer program CorelDraw dan Adobe Photoshop. Selanjutnya, setelah dibekali cara mencetak menggunakan digital printing.

Bacaan Lainnya

 

Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Tangerang Ujang Hendra Gunawan menuturkan, pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Tangerang tidak monoton satu bidang saja. Namun, bergantian disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja saat ini. Ia memaparkan tahun 2025 sudah direncanakan membuka 17 bidang pelatihan.

 

Yakni, operator komputer, desain grafis dan percetakan digital, Bahasa Inggris, Bahasa Jepang, instalasi listrik, menjahit pakaian wanita, housekeeping, barber, social media specialist, web programming, tata boga, teknisi AC, tune up sepeda motor, make up artist, service telepon selular, konstruksi atap baja ringan, dan konstruksi lantai keramik.

 

 

“Instrukturnya yang kita datangkan sudah pasti yang kompeten di bidangnya,” kata Ujang Hendra. Ia memaparkan dengan bekal keterampilan yang diperoleh dari BLK, warga bisa mandiri membuka usaha sendiri atau menjadi bekal melamar pekerjaan di perusahaan. Pelatihan dilakukan di BLK Cibodas. Kemarin, Kamis (06/03/25) sedang berlangsung pelatihan desain grafis dan percetakan digital angkatan pertama.

 

 

Instruktur pelatihan desain grafis dan percetakan digital, Dini Oktaria mengatakan, pelatihan yang dilakukan di BLK dapat diikuti siapa saja. Bahkan yang belum mengenal desain grafis. Sebab, materi akan dijelaskan dari dasar-dasar hingga praktik.

“Siapapun bisa mendaftar sesuai dengan persyaratan. Jika belum mengenal atau mengetahui tentang desain grafis pun kami akan menjelaskan dari dasar-dasarnya. Jadi, tidak harus sudah menguasai dasar-dasar tentang desain grafis,” katanya.

Lalu, materi yang diajarkan meliputi dasar-dasar desain grafis, pembuatan logo, hingga materi percetakan desain mug dan totebag. Pada angkatan kali ini, terdapat 16 peserta dan telah memasuki hari ke-6.

“Untuk software yang digunakan ada dua yaitu CorelDraw dan Adobe Photoshop. Setelah pemberian materi, nanti di akhir pertemuan juga kami akan melaksanakan praktik ujian bagi para siswa,” lanjut Dini.

Diharapkan, pelatihan-pelatihan di BLK dapat terus berlanjut dan dapat menambahkan jenis pelatihan serta kuota siswa. Sehingga, semakin banyak masyarakat Kota Tangerang yang mampu mengikuti pelatihan.

“Harus terus dilanjutkan dan kuotanya juga harus diperbanyak karena salah satunya pelatihan desain grafis dan percetakan digital juga banyak peminatnya. Sehingga, masyarakat Kota Tangerang yang belum memiliki kemampuan desain dapat mengikuti pelatihan,” ungkapnya.

 

Kepala BLK Kota Tangerang Yasin Surya menuturkan, pelatihan tersebut merupakan salah satu langkah strategis untuk mencetak calon angkatan kerja profesional yang relevan dengan kebutuhan industri yang sedang berkembang di Kota Tangerang.

 

Pelatihan tersebut akan berjalan mulai 28 Februari-28 April 2025 mendatang dengan kuota terbatas. “Kami merancang pelatihan ini untuk memberikan keterampilan dasar dan lanjutan dalam mengoperasikan komputer yang sangat dibutuhkan dunia kerja selama ini. Jadi, peserta nanti akan dibekali secara matang sebelum masuk ke dunia kerja secara profesional,” ujar Yasin.

 

Ia melanjutkan, BLK Kota Tangerang mendorong partisipasi masyarakat untuk memanfaatkan kelas pelatihan yang telah disediakan. Terlebih, pelatihan tersebut dilengkapi berbagai kelebihan mulai dari fasilitator berpengalaman, uang transportasi, sampai sertifikasi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) secara langsung. (adv)

Pos terkait