“Penyaluran ini, sumber anggarannya dari zakat yang dikumpulkan dari UPZ, baik UPZ di dinas, kecamatan dan lainnya, bahkan ASN saja harus berzakat. Paling besar berasal dari ASN sekitar 90 persen, 10 persennya dari unsur masyarakat,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Serang Mamak Abror mengatakan, Safari Ramadan merupakan agenda rutin Pemkab Serang yang selalu dilaksanakan setiap bulan suci Ramadan untuk bersilaturahmi dengan masyarakat.
Hanya saja di tahun ini kebetulan ada PSU yang membuat banyak pernyataan ada unsur politik. Namun ia menegaskan bahwa tidak ada di Safari Ramadhan ini kaitannya dengan politik PSU Pilkada Kabupaten Serang.
“Kalau ada persepsi kegiatan Safari Ramadhan ini untuk kampanye itu fitnah, karena nyatanya kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahunnya untuk mendekatkan diri dengan masyarakat. Hanya ini tahun ini kebetulan ada PSU, jadinya pada berpikir bahwa kampanye, tapi itu fitnah ya,” katanya.