TANGERANG — Jelang hari raya idul fitri 1446 hijriah/2025 Masehi, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Tangerang telah melaksanakan rapat koordinasi (rakor) tim Kewaspadaan dini (Wasdin). Bersama dengan sejumlah stakeholder terkait.
Hal tersebut dilakukan guna mengantisipasi potensi kerawanan ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan dan keamanan (Hankam) di Kota yang bermoto Akhlakul Karimah itu.
Rakor digelar bersama Kepolisian Resor Metro Tangerang Kota, Kodim 0506/TGR, Kejaksaan Negeri Kota Tangerang, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, perwakilan organisasi dan dinas terkait. Rabu (12/3/2025) pagi WiB.
Kepala badan (Kaban) Kesbangpol Kota Tangerang, Teguh Supriyanto menjelaskan rakor ini bertujuan untuk memastikan kesiapan pemerintah kota (Pemkot) Tangerang dalam menghadapi potensi tantangan dan ganguan yang mungkin timbul menjelang lebaran Idul fitri tahun ini.
“Rapat digelar menjadi salah satu upaya konkret dari Badan Kesbangpol dalam memastikan stabilitas dan ketenangan dalam rangka menyambut lebaran,” kata Teguh
Terdapat beberapa upaya dan langkah preventif serta antisipatif disampaikan dan dirumuskan dalam rakor itu. Adapun tujuannya guna menciptakan suasana kondusif, aman dan damai saat masyarakat kota Tangerang merayakan hari raya Idul fitri.
“Pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menghadapi potensi kerawanan di masa menjelang Idul Fitri. Selain itu, pentingnya upaya preventif dan penanganan yang cepat dalam mengatasi potensi konflik atau gangguan keamanan,” tegas Kaban.
Teguh memaparkan, secara umum kondisi wilayah Kota Tangerang hingga pertengahan Ramadan 2025 dalam keadaan kondusif. Kendati demikian, setiap kondisi perlu diantisipasi, bagaimana dinamika perkembangan situasi di wilayah.
“Badan Kesbangpol Kota Tangerang berkomitmen, terus memonitor setiap perkembangan yang terjadi di lapangan. Kita akan melaksanakan langkah-langkah yang diperlukan demi menjaga ketertiban dan keamanan,” bebernya. (ADV)
