Sementara itu, salah satu warga Kampung Bugel, Kelurahan Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa, Suhaemah mengaku sangat senang dengan adanya bazar tebus murah tersebut.
Pasalnya, harga yang disodorkan terbilang jauh lebih murah dibandingkan dengan harga-harga yang ada dipasaran. Namun, dirinya berharap agar tebus murah yang diselenggarakan ini tidak hanya dilakukan pada saat bulan suci Ramadan saja. Tetapi, dapat dilakukan disetiap minggu atau bahkan setiap hari.
”Alhamdulillah, tentunya membantu untuk menghemat pengeluaran. Bayangkan saja 50 ribu dapat beras 5kg, terigu 1 kg, dan minyak goreng 1 liter. Kalau beli di pasar dengan uang Rp 50, beli beras 5kg saja kurang. Tapi kalau bisa jangan Ramadan saja, harusnya setiap minggu, kalo bisa setiap hari,” ujar wanita yang biasa disapa akrab Emah.(sep)