Rahmat mengatakan, terdapat 3.478 tenaga kesehatan yang bertugas melayani masyarakat di IGD Puskesmas se-Kabupaten Serang selama 24 jam.
Tenaga kesehatan di Puskesmas ini tidak melakukan Work From Anywhere (WFA) dan tetap memberikan layanan kesehatan.
“Tidak ada WFA mulai 25 Maret sampai seterusnya, nanti akan membantu persiapan khawatir ada sesuatu yang perlu dipersiapkan. IGD tetap kita siapsiagakan, beserta tenaga kesehatannya walaupun rawat jalannya ini tutup,” ujarnya.
Tidak hanya membuka layanan 24 jam dan menyiapkan tenaga kesehatannya, kata Rahmat, pihaknya juga telah menyiapkan tim gerak cepat yang siap memberikan layanan kesehatan ketika terjadi sesuatu yang urgen.
BACA JUGA: Empat OPD dan Dua Puskesmas di Kabupaten Serang Dapat Nilai Tinggi dari Ombudsman
Terdapat juga sistem rujukan apabila ada masyarakat yang jatuh sakit namun tidak bisa ditangani oleh Puskesmas, akan dirujuk ke rumah sakit.
