Iis menambahkan, siswa harus bisa hindari berbagai macam hal yang bisa menjadi pemicu pelecehan seksual. Apalagi saat ini sangat mudah para predator anak mengincar para siswa sekolah. Jadi, para siswa harus bisa benar-benar melakukan antisipasi.
”Pelecehan seksual bisa terjadi dimana saja, maka itu siswa harus bisa waspada terhadap apapun yang mengarah ke pelecehan seksual. Jadi jangan diberikan peluang bagi pelaku. Jika memang ada di sekolah, segera laporkan saya akan tindak tegas,”paparnya.
Ia menjelaskan, para siswa bisa lebih hati-hati terhadap kejahatan seksual di luar sekolah. Saat ini, pelecehan seksual bisa dilakukan melalui media sosial. Jika mendapat pelecehan tersebut, segera lapor ke orang tua ataupun ke sekolah. Ini agar nanti bisa dibantu untuk diteruskan ke pihak berwajib.
”Media sosial bisa juga memicu adanya pelaku pelecehan seksual. Siswa harus paham dan tidak sembarang mengakses atau berkomunikasi dengan orang tidak dikenal di media sosial atau dunia Maya. Karena kejahatan cyber saat ini sangat banyak dan harus benar-benar di waspadai,”tutupnya.(ran)