“Selain itu, beliau memberikan perhatian besar pada literasi, menggarisbawahi pentingnya pendidikan dan pengetahuan bagi kemajuan masyarakat, memahami pentingnya hubungan maritim, yang menghubungkan budaya melalui jalur perdagangan. Menghargai keunggulan individual, dengan menekankan bahwa setiap kontribusi individu sangat berarti bagi masyarakat. Dengan semangat reformasi genealogis, beliau mendorong perubahan dan inovasi untuk kemajuan bersama,” jelasnya.
Maka dari itu, Rektor mengajak untuk bersama-sama meneladani kembali semangat dan legasi yang telah ditinggalkan oleh Maulana Hasanuddin.
Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai yang telah beliau tanamkan, kita dapat berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang lebih baik, berlandaskan pada keadilan, kesetaraan, dan kesejahteraan.
“Dengan belajar dari legasi tokoh yang namanya kita ambil sebagai nama perguruan tinggi kita ini, mari kita dengan optimis bersinergi menuju UIN Sultan Maulana Hasanuddin yang bereputasi Internasional,” tuturnya.
