Penerapan Mulok Silat Masih Rendah, Buku dan Sarpras Jadi Alasan

Mulok
Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan (PTK) pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel Rudi Darmawan. (Credit: Tri Budi Sulaksono/Banten Ekspres)

CIPUTAT—Pemkot Tangsel tahun ini telah melaunching muatan lokal (mulok) pencak silat untuk tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP).

Launching mulok untul tingkat SD dilaksanakan pada 2 Februari dan tingkat SMP pada 10 September lalu. Setelah dilanching mulok tersebut harus dilaksanakan di sekolah, baik sebagai mata pelajaran atau kegiatan ekstra kulikuler (ekskul).

Bacaan Lainnya

Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan (PTK) pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel Rudi Darmawan mengatakan, launching mulok silat dilakukan oleh Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie.

“Kalau sudah ditetapkan jadi Perwal ya harus dilaksanakan. Bisa masuk pelajaran atau ekstra kulikuler di sekolah,” ujarnya kepada BANTENEKSPRES.CO.ID, Rabu (9/10/2024).

Rudi menambahkan, selain itu juga sudah ada buku pelajarannya sehingga seharusnya sudah masuk mata pelajaran atau ekskul. “Untuk sementara mulok silat lebih banyak baru di ekskul,” tambahnya.

Cek artikel bantenekspres.co.id yang Anda minati di: Google News

Pos terkait