Polisi Ajak Masyarakat Tangerang Cegah Kejahatan hingga Minta Dukungan di Hari Bhayangkara ke-78

Polisi Ajak Masyarakat Tangerang Cegah Kejahatan hingga Minta Dukungan di Hari Bhayangkara ke-78
Jum'at Keliling Kapolres Metro Tangerang Kota di Wilayah Hukum Polsek Karawaci. (Credit: Ahmad Syihabudin/Banten Ekspres)

TANGERANG — Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho melaksanakan program Jumat keliling untuk mencegah maraknya gangguan keamanan dengan meningkatkan peran serta masyarakat. Sekaligus meminta dukungan jelang Hari Bhayangkara ke-78 pada 1 Juli 2024 mendatang.

Jumling ini dilaksanakan Kapolres bersama para PJU di Masjid  Al-Muhajirin, Kelurahan Cimone Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang. Jum’at (21/6/2024).

Bacaan Lainnya

“Tingkatkan peran serta warga terhadap kamtibmas di lingkungan masing-masing, baik dengan menggalakkan sistem keamanan lingkungan (siskamling) atau menggunakan tenaga keamanan (sekuriti), ditambah dengan memasang CCTV,” jelas Zain memberikan sambutannya.

Kapolres menerangkan, kegiatan Jum’at keliling sekaligus Jum’at curhat bersama Polisi dilakukan secara rutin oleh jajaran di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya.

“Tiap Jumat seluruh pejabat Polres dan perwira Polres beragama Islam melaksanakan Jumat keliling bersama masyarakat, kami mendengar, mencatat dan memberikan solusi dari setiap permasalahan yang terjadi di masyarakat,” ujarnya.

Zain juga memberikan edukasi agar masyarakat Tangerang dapat memberikan informasi melalui pesan WhatsApp (WA) di nomer 082211110110 dan Call Center 110 yang terhubung langsung di Command Center Polres Metro Tangerang Kota, bila terjadi gangguan Kamtibmas di wilayah.

“Pencegahan tindak kejahatan harus dilakukan secara bersama stakeholder terkait, bersama masyarakat setempat,” ungkapnya.

“Dilakukan secara bersama-sama RT, RW, Bhabinkamtibmas, Babinsa, aparat desa dan tokoh masyarakat serta warga,” tambahnya.

Zain juga mengingatkan perihal kerawanan aksi tawuran yang saat ini kerap terjadi. Menurutnya tawuran bukan kenakalan remaja lagi tetapi sudah mengarah pada tindakan kriminalitas.

“Pada saat ini sudah viral dan dilengkapi dengan membawa senjata tajam. Jadi diharapkan pengawasan orang tua, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda. Perkembangan medsos sangat pesat dan kebanyakan pelaku tawuran saling mengajak lewat medsos,” terangnya.

Ditambahkan Kapolres, terkait kasus yang menonjol di wilayah adalah kasus pencucian kendaraan bermotor (curanmor) diharapkan masyarakat lebih hati-hati dan menggunakan kunci ganda kendaraan.

Selanjutnya, jelang HUT Bhayangkara Ke 78, tentunya Polri akan melaksanakan berbagai kegiatan seperti Bakti Sosial, bantuan sosial, Bakti kesehatan, Bedah rumah dan masih banyak kegiatan lainnya.

“Sejumlah kegiatan yang diagendakan dalam rangka HUT Bhayangkara Ke 78 sudah mulai dilaksanakan. Kami dari Kepolisian mohon maaf bila pelayanan dari Polres dan polsek jajaran masih banyak kekurangan, insyaallah akan kami perbaiki, kami juga siap menerima saran, masukan dan kritik menuju perbaikan pelayanan Polri menjadi lebih baik,” tutupnya.

Kegiatan diakhiri silaturahmi bersama pengurus DKM masjid dan pemberian al-quran. Dilanjutkan dengan bakti sosial (baksos) berupa pembagian paket sembako bagi masyarakat kurang mampu sebanyak 60 paket.

Pos terkait