Mabar Jadi Tradisi SMPN 1 Kemiri

Mabar
MABAR: Siswa SMPN 1 Kemiri melakukan Makan Bareng (Mabar) yang dilakukan setelah kegiatan upacara bendera setiap hari Senin.(Credit: Randy/Banten Ekspres)

Koid menambahkan, pihaknya juga akan terus melakukan aktivitas siswa di sekolah. Hal tersebut untuk menghindari adanya bullying dan juga perbedaan antara siswa. Maka itu, dengan makan pagi bersama bisa melebur dan mencegah adanya aksi bullying.

”Jadi, makan pagi bersama bisa menahan perbedaan dan bullying di sekolah antar siswa. Jika ditemukan adanya bullying maka orang­tuanya akan kami panggil dan kita berikan nasihat bagi siswa tersebut,”paparnya.

Bacaan Lainnya

Ia menjelaskan, para siswa juga sangat senang saat melakukan kegiatan makan pagi bersama, bahkan para siswa sangat antusias karena semua siswa dan guru berkumpul di lapangan. Jadi, rasa suka cita terkumpul menjadi satu dengan makan pagi bersama.

”Makanan yang dimakan sederhana, tetapi makna kebersamaannya yang tidak bisa diukur dengan apapun. Kita akan terus lanjutkan tradisi ini sampai kapanpun, karena dengan kebersamaan akan mengalahkan ego masing-masing,”tutupnya. (ran)

Cek artikel bantenekspres.co.id yang Anda minati di: Google News

Pos terkait