PBL, Inovasi Pembelajaran di SMPN 1 Sepatan

PBL
PBL: SMPN 1 Sepatan menerapkan PBL sebagai bentuk pemecahan permasalahan yang ada di SMPN 4 Curug dalam kegiatan belajar mengajar yang masih belum sempurna.(Credit: Randy/Banten Ekspres)

TANGERANG — SMPN 1 Se­patan memperkenalkan metode pembelajaran inovatif, yaitu Problem Based Learning (PBL). PBL sendiri sebagai langkah untuk mengatasi beberapa per­masalahan yang dihadapi oleh sekolah.

PBL menjadi bagian integral dari kegiatan belajar mengajar. Peserta didik diajak untuk aktif mencari solusi terhadap perma­salahan yang relevan dengan materi pelajaran.

Bacaan Lainnya

Kepala SMPN 1 Sepatan Su­geng Atmoko mengatakan, PBL sebagai respons terhadap se­jum­lah tan­tangan di SMPN 1 Sepatan, seperti karakter siswa yang belum ter­bentuk, kelan­caran kegiatan P5 yang kurang optimal, serta ke­bersihan ling­kungan yang masih perlu di­tingkatkan. Untuk itu pihak sekolah memutuskan untuk menerapkan Problem Based Learning.

”Metode ini diharapkan dapat merangsang kreativitas dan pemikiran analitis peserta didik untuk menyelesaikan masalah sehari-hari, sekaligus memper­dalam pemahaman terhadap materi pembelajaran,”ujarnya kepada Banten Ekspres, Ra­bu (5/6).

Cek artikel bantenekspres.co.id yang Anda minati di: Google News

Pos terkait