TANGERANG — SMPN 1 Sukamulya memanfaatkan air AC untuk menyiram tanaman karena sumber mata air yang ada tidak bisa digunakan lantaran asin. Pemanfaatan air AC tersebut dilakukan para siswa untuk kegiatan pertamanan yang ada di SMPN 1 Sukamulya.
Siketahui, sumber mata air yang ada di SMPN 1 Sukamulya sudah tidak bisa lagi digunakan untuk kegiatan pertanian. Jika dipaksakan maka tanaman akan mati. Ini disebabkan air yang ada tidak bisa digunakan karena asin.
Kepala SMPN 1 Sukamulya Agus Sulistiyono mengatakan, penggunaan air AC menjadi salah satu solusi. Ini karena memang kondisi mata air di sekolah tidak bisa digunakan untuk kebutuhan pertanian di sekolah yang digunakan siswa. Beberapa kali menggunakan air dari sumber air sekolah, tanaman ada yang mati karena kadar asinnya terlalu tinggi.
”Siswa menggunakan air AC untuk kebutuhan pertanian. Mereka mengumpulkan ai AC dari berbagai ruangan, dan air AC tersebut di tampung di satu tempat. Setelah itu, air AC digunakan untuk siram tanaman dan juga keperluan lainnya,”ujarnya kepada Banten Ekspres, Rabu (31/7).
