Terkait dengan 14 rumah warga rusak yang sudah tidak mungkin dapat ditempati karena hancur, BPBD akan berkoordinasi dengan Dinas Perkim sambil menunggu hasil asesmen apakah rumah terdampak bisa dibangun kembali di lokasi yang sama.
“Untuk rumah yang di Warung Banten hanya bagian belakang, dan pemiliknya tidak sampai mengungsi,” papar Febby.
Sementara di Pasirhaur kejadian pertama sempat terlaporkan pada tanggal 12 Januari 2014 dan bantuan kedaruratan sudah dikirimkan saat itu.
“Kondisinya saat itu belum terlalu parah, tapi karena dampak hujan seharian di sana mengakibatkan tiga rumah yang terdampak kondisinya menjadi rusak berat,” terang Febby.
Rizal Warga Malingping yang rumahnya terdampak mengaku, saat ini dia beserta istri dan anaknya untuk sementara mengungsi di rumah saudara, karena kondisi rumahnya rusak parah paska longsor.
“Kami berharap dapat bantuan rehab rumah, karena kondisi rumahnya rusak berat,” ucap Rizal.
Reporter: Ahmad Fadilah
