TANGERANG — Pembangunan gedung Pasar Anyar, Kota Tangerang senilai Rp 123,8 miliar mandek. Padahal, PT Pembangunan Perumahan (PP) Urban sebagai pemenang tender sudah menandatangani kontrak pekerjaan pada Desember 2023 lalu. Molornya pembangunan karena Pemkot Tangerang tak kunjung membereskan pemindahan para pedagang.
Saat ini masih ada ratusan pedagang yang ogah pindah ke tempat penampungan sementara di bekas Plaza Shinta dan Metropolis Mall Sequare (Metos) Modernland. Ratusan pedagang mau pindah di Pasar Anyar Selatan dan Pasa Mambo yang tak jauh dari Pasar Anyar. Pemkot Tangerang mengalah dan menyetujui permintaan pedagang pada Januari lalu.
Hingga kini pedagang tak mau pindah ke Pasar Mambo dan Pasar Anyar Selatan. Mereka masih bertahan di Pasar Anyar. Alasannya, Pasar Mambo dan Pasar Anyar Selatan tidak layak untuk ditempati. Saluran air atau drainase di tempat relokasi sementara tersebut sangat buruk.
