TANGERANG — Kepala Desa (Kades) Tegal Kunir Lor, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Mahpudin Kipang, keluhkan adanya tumpukan sampah di wilayahnya. Tumpukan sampah yang berada persis di pinggir Jalan Raya Mauk berikut saluran irigasi itu, dinilai merusak estetika wilayah.
Pria yang juga sebagai Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruah Indonesia (APDESI) Kecamatan Mauk ini mengungkapkan, apalagi sampah berasal bukan dari warga desanya.
“Sebab kalau desa saya sudah dibuatkan Tempat Penampungan Sementara (TPS) di dalam perkampungan yang jauh dari Jalan Raya Mauk,” kata Kipang, kepada Tangerang Ekspres, Minggu (31/3).
Sebab demikian, ia meminta dinas terkait menyelesaikan persoalan tumpukan sampah dalam rangka menjaga keindahan wilayahnya yang persis di Jalan Raya Mauk berikut saluran irigasi. Rencananya, setelah libur Lebaran April mendatang, ia akan menata sekitar lokasi tersebut menjadi kawasan UMKM lokal masyarakat Desa Tegal Kunir Lor.