Asmawi menambahkan, pihaknya juga saat apel telah meminta kepada lurah dan kepala desa yang ada di Kecamatan Kosambi untuk kembali mengaktifkan kembali kerja bakti pasca Ramadan, artinya itu sebagai antisipasi penumpukan sampah dan juga mencegah adanya penyakit di lingkungan masyarakat tinggal.
“Kerja bakti dampaknya luar biasa, karena lingkungan bisa bersih dan rapih serta penyakit tidak ada. Kalau itu terus dilakukan maka wilayah Kosambi aka terhindar dari penyakit yang ada akibat sampah ataupun hal lainnya,” paparnya.
Ia menjelaskan, bahwa pengangkutan sampah juga dilakukan oleh tim DLHK Kabupaten Tangerang dan Kecamatan Kosambi, mereka mengangkut sampah di jalan yang menumpuk. Karena, pasca idul Fitri sampai beberapa waktu lalu ada sampah yang menumpuk di jalan.
“Maka itu, masalah sampah ini menjadi penting. Karena jika dibiarkan akan merusak lingkungan yang ada. Kesadaran masyarakat mengenai buang sampah saya rasa sudah cukup,” ungkapnya.
