SERANG—Pemprov Banten masih melakukan penelusuran terhadap 211 kendaraan dinas (randis) yang tidak diketahui keberadaannya atau hilang. Puluhan kendaraan telah diketahui, baik dalam keadaan rusak, hingga yang sudah dilelang maupun dipinjamkan.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Banten Rina Dewiyanti mengatakan, 211 kendaraan teridentifikasi tersebar pada Sekretariat DPRD 6 unit, Bapenda 18 unit, dan Sekretariat Daerah 187 unit.
“Sedangkan, dari 187 unit kendaraan yang berada dalam penguasaan Sekretariat Daerah, 44 unit kendaraan sudah ditelusuri dan sudah dikuasai kembali. Sisanya, 143 unit kendaraan masih dalam proses inventarisasi dan penelusuran,” sambungnya.
Ia menjelaskan, dari enam unit kendaraan yang berada dalam penguasaan Sekretariat DPRD, sudah ditelusuri dan sudah dikuasai kembali.
Sebanyak dua unit kendaraan, satu unit kendaraan rusak berat, dan sisanya sebanyak tiga unit kendaraan masih dalam proses inventarisasi dan penelusuran karena masih dikuasai pihak ketiga.