SERANG — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Serang mulai mempersiapkan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya dampak dari kemarau, seperti kekeringan.
Sekertaris Pelaksana BPBD Kota Serang Heri Lesmana menjelaskan, pihaknya telah melakukan pemetaan dibeberapa titik di Kota Serang yang rawan akan kekeringan.
Pemetaan ini dilakukan untuk meninjau ketersedian air, di setiap wilayah yang ada di Kota Serang. Selain itu, dilakukannya juga penyebaran penampungan air apabila terjadi kekeringan di wilayah yang sudah dilakukan pemetaan.
“Kami sudah melakukan pemetaan wilayah. Pemetaan sendiri kan didasari oleh kekeringan ditahun sebelumnya,” tutur Hari saat ditemui dikantor BPBD Kota Serang, pada Kamis (8/8).
Adapun wilayah-wilayah yang sering kali mengalami kekeringan diantaranya, Kecamatan Kasemen, Taktakan, Walantaka, Serang dan Cipocok Jaya.
Musim kemarau sendiri sudah memasuki wilayah Indonesia sejak Juni dan diperkirakan berakhir pada September mendatang.