Teguh juga menjelaskan, seusai terlaksana pelatihan yang diselenggarakan oleh Dinsos kepada para penyandang disabilitas, tidak adanya monitoring, apakah pelatihan tersebut berhasil apa tidak.
“Pelatihan selesai, udah selesai. Terus setelah selesai tidak pernah dilihat atau ditanya lagi. Dimonitoring lagi enggak pernah, mana hasil pelatihan giman kamu. Istilahnya, udah bisa apa atau belum, kan seharusnya begitu,” jelasnya.
Maka dari itu, ia meminta kepada Dinsos untuk mengevaluasi kegiatan tersebut. Seperti, melihat kembali siapa yang akan menjadi narasumber dari pelatihan tersebut.
BACA JUGA: Keterbatasan Anggaran, Jumlah Daftar Tunggu PBI JK Kota Serang Mencapai 10 Ribu Jiwa
Bahkan, ia menyarankan untuk memberikan narasumber yang memang sudah ahli di bidangnya dan memiliki pekerjaan. Supaya nantinya, apabila terdapat peserta disabilitas yang memiliki kemampuan tersebut, dapat dipekerjakan oleh narasumber.