“Namun, Pemilu ini harus bersih, damai, aman, dan nyaman, kita sudah deklarasikan yang artinya kita siap menciptakannya,” katanya.
Dikatakan Tatu, agar mampu meningkatkan angka partisipasi pemilih pada Pemilu 2024, seluruh jajaran Pemkab Serang hingga tingkat pemerintah desa untuk ikut serta menyosialisasikan kepada masyarakat supaya mau datang ke TPS. Karena, Pemilu 2024 ini target partisipasi pemilih datang ke TPS ditargetkan sampai 90 persen.
“Jadi, kita sosialisasinya mengajak untuk datang ke TPS bukan coblos peserta Pemilu-nya, targetnya kita setinggi-tingginya kalau bisa di atas 90 persen. Insya Allah akan tercapai, karena akan banyak yang mengajak masyarakat untuk hadir ke TPS,” ujarnya.
Kata Tatu, wilayah yang menjadi kerawanan Pemilu sudah diinventarisir baik oleh Pemkab Serang maupun aparat kepolisian, dan sudah disiapkan personel untuk berjaga. Karena, berkaca pada Pemilu sebelumnya di Kabupaten Serang ini ada beberapa wilayah yang menjadi titik rawan.
