Warga harus menderita demi satu tabung gas LPG 3 Kg. Harus mengantre berjam-jam untuk mendapatkanya. Ini efek kebijakan dadakan pemeritah yang melarang penjualan ‘Gas Melon” di warung eceran. Warga harus membeli di pangkalan resmi yang ditunjuk Pertamina dengan membawa KTP. Kebijakan dadakan tanpa sosialisasi inilah yang menyengsarakan warga. Antrean Panjang warga yang membali LPG terjadi di mana-mana. Di seluruh kabupaten/kota di Banten.
TANGERANG — Warga harus menderita demi satu tabung gas LPG 3 Kg. Harus mengantre berjam-jam untuk mendapatkanya. Ini Selengkapnya
Berita Terkait
Tag: Antre LPG
Tidak Ada Pos Lagi.
Tidak ada laman yang di load.