LEBAK – Memperingati Hari Santri Nasional (HSN), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak menggelar Festival Santri Lebak. Selengkapnya
Memperingati Hari Santri Nasional (HSN), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak menggelar Festival Santri Lebak. Kegiatan yang dipusatkan di Alun-Alun Rangkasbitung dari 22-25 September 2024 tersebut sebagai upaya menghormati peran santri, mempromosikan destinasi wisata, dan mendorong potensi santri.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lebak mencatat bahwa tingkat pengunian kamar hotel (okupansi) di Lebak saat ini mulai meningkat. Hal itu terjadi sejak berakhirnya masa pandemi Covid 19.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lebak mengaku sebanyak 1.500 warga Baduy akan mengikuti kegiatan Seba Baduy yang akan dilaksanakan pada tanggal 16-19 Mei 2024.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lebak mengklaim jika jumlah kunjungan wisata pada libur hari raya Idul Fitri tahun 2024 kali ini mencapai target yang telah ditetapkan.
Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari dua sektor wisata di Kabupaten Lebak, yakni Sawarna Bayar dan Pemandian air panas Tirta Lebak Buana (TLB) tak tercapai.
Kawasan wisata Baduy dalam ditutup selama tiga bulan, terhitung dari 13 Februari hingga 13 Mei 2024. Penutupan tersebut dikarenakan memasuki bulan Kawalu atau bulan larangan, sehingga pengunjung dilarang memasuki kawasan Baduy dalam seperti Kampung Cibeo, Cikertawana, dan Cikeusik.
Tiga event bergengsi asal Kabupaten Lebak pada tahun 2024 ini berhasil masuk pada agenda Karisma Event Nusantara (KEN) yang di gelar oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, ketiga event bergengsi dari Lebak itu adalah Festival Seni Multatuli, Seba Baduy dan Seren Taun Kasepuhan Cisungsang.
Tidak Ada Pos Lagi.
Tidak ada laman yang di load.
