Program Grebek Posyandu, Buka Fenomena Gunung Es Kasus Stunting

Program
KOMITMEN BERSAMA: Pj Bupati Tangerang Andi Ony Prihartono menandatangani banner terkait komitmen menangani stunting secara bersama-sama belum lama ini di Puskesmas Bougenville Desa Margasari Kecamatan Tigaraksa.(Dok. Humas Pemkab Tangerang)

Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid menga­takan, Pemkab Tangerang se­nantiasa mendukung penuh program pemerintah pusat da­lam rangka menekan angka stunting. Seluruh perangkat daerah bersama para mitra dan elemen masyarakat ber­gotong-royong dan berkola­borasi untuk mempercepat dan menekan stunting di Ka­bupaten Tangerang.

”Sebetulnya program ini di­canangkan oleh Wakil Presiden Indonesia, diteruskan oleh Men­dagri, lalu ke pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, untuk melakukan intervensi serentak dalam pencegahan stunting. Kabupaten Tangerang program ini kita namai Grebek Posyandu, yang menyasar 2.352 posyandu se-Kabupaten Tange­rang” ungkap Sekda.

Bacaan Lainnya

Lanjut dia, selain menekan dan melakukan pencegahan stunting di Kabupaten Tange­rang, Gerebek Posyandu juga bertujuan mendata kesehatan semua balita. Setelah dilakukan pendataan, maka langkah se­lanjutnya adalah memberikan suplai gizi dan vitamin yang cukup kepada para balita, se­hingga kedepannya akan mam­pu mencipta generasi yang sehat, kuat, dan unggul.

”Dengan data kesehatan yang masuk, kita bisa ketahui dengan pasti berapa jumlah balita, lalu berapa balita yang resiko stun­ting, dan balita yang stunting. Sehingga, bisa mendapat pe­nanganan dan pencegahan de­ngan cepat dan efektif, ” jelasnya.(sep)

Cek artikel bantenekspres.co.id yang Anda minati di: Google News

Pos terkait