KRONJO — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tangerang, menyegel aktivitas cut and fill (kupasan tanah) di Desa Bakung, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Jumat (21/6) lalu. Namun sayangnya, aktivitas proyek kupasan tanah itu membandel dan kembali beroperasi.
Seperti dilansir dari website resmi Pemerintah Kabupaten Tangerang, penyegelan tersebut untuk menindaklanjuti aduan warga terkait aktivitas galian yang mengganggu ketertiban dan ketentraman masyarakat.
Namun pantauan wartawan BANTENEKSPRES.CO.ID, Selasa (25/6/2024), aktivitas kupasan tanah di Desa Bakung itu ternyata masih beroperasi. Lalu lalang mobil truk sumbu 2 dan 3, yang bermuatan tanah masih beroperasi seperti biasa. Berdasarkan pantauan, mobil truk bermuatan tanah itu mengarah ke utara dari lokasi kupasan tanah.
Saat wartawan menggali informasi di salah satu warung dekat proyek kupasan tanah itu, pemilik warung bercerita aktivitas kupasan tanah sudah dilakukan selama sekitar hampir setahun.
