“Kalau tenaga ahlinya, silahkan yang menentukan pengembang. Tapi kalau untuk tukang, kenek, sekuriti, saya minta harus dari masyarakat sekitar. Saya yakin kalau masyarakat asli terlibat, saya yakin rasa memilikinya besar. Mereka bisa jaga, pelihara dan amankan,” ucapnya.
BACA JUGA: Workshop Peningkatan Kompetensi KKKS, Sekda: Kepsek Wajib Tingkatkan Mutu Pendidikan
Berikutnya setelah pembangunan Pasar Modern Mauk tuntas, ia meminta pedagang yang sebelumnya berdagang menjadi prioritas untuk berjualan di Pasar Modern Mauk. Barulah sisanya dipersilahkan merekrut pedagang baru.
BACA JUGA: Sekda Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid Tinjau Puskagro dan Sarasehan Bersama Gapoktan
“Supaya apa? Supaya melanjutkan kebersamaan mereka untuk memelihara pasar, mengakomodir kebutuhan keluarganya dan kolaborasi dengan pembeli yang datang,” jelasnya.
Terakhir, ia meminta drainase Pasar Modern Mauk dan parkir harus diperhatikan. Akses masuk keluar air dan kendaraan harus menjadi perhatian.