TANGERANG, – Perayaan Tahun Baru Imlek 2575/2024 baru saja dilaksanakan di berbagai daerah. Momentum Imlek 2575 Kongzili berada di tahun politik pesta demokrasi lima tahunan diharapkan dapat membawa kedamaian, ketentraman dan kebahagian bagi seluruh rakyat Indonesia.
Di Kota Tangerang, Klenteng atau Vihara Boen Tek Bio menjadi salah satu pusat keramaian yang banyak dikunjungi masyarakat etnis Tionghoa dari berbagai daerah luar kota.
Ketua Perkumpulan Boen Tek Bio, Ruby Santamoko menuturkan, Klenteng Boen Tek Bio memperingati Tahun Baru Imlek dengan berbagai kegiatan bersama masyarakat sekitar, seperti barongsai, liong, dan ritus keagamaan (sembayang).
Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat, khususnya etnis Tionghoa dari berbagai daerah untuk turut terlibat meramaikan salah satu klenteng tertua yang telah berdiri di kawasan Pasar Lama, Kota Tangerang, sejak tahun 1684 tersebut.
“Perayaan tahun ini memang sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya mengingat kondisi sosial menjelang Pemilu 2024. Meski begitu, Klenteng Boen Tek Bio masih ramai dikunjungi masyarakat, bahkan terpantau sudah ribuan yang datang sejak tadi malam,” ujar Ruby, Sabtu, (10/2/2024).
Vihara Boen Tek Bio sendiri telah terkenal mempunyai data tarik tersendiri bagi masyarakat yang merayakan.
Tercatat, Klenteng Boen Tek Bio telah menerima sekitar 3.000 pengunjung dan diperkirakan akan terus bertambah sampai penuntasan perayaan Tahun Baru Imlek pada sore ini.
“Selama pemantauan yang kami lakukan, pengunjung yang datang merayakan Imlek di Klenteng Boen Tek Bio berasal dari berbagai daerah, mulai Tangerang Raya, Jakarta, Bekasi, dan sekitarnya,” jelasnya.
Selain itu, perayaan Tahun Baru Imlek 2024 di Klenteng Boen Tek Bio tersebut diharapkan menjadi momentum untuk mewujudkan kedamaian, kemajuan, dan kemakmuran bagi seluruh masyarakat yang merayakan, khususnya di Kota Tangerang.
“Perayaan Tahun Baru Imlek di Klenteng Boen Tek Bio ini selalu ramai, bagus, dan tentunya mengesankan. Tidak hanya itu, semoga tahun baru ini dapat membawa kesejahteraan bagi seluruh masyarakat semua,” tambah. salah satu pengunjung asal Jakarta, Yus Lie Ning.
Reporter : Ahmad Syihabudin
