Selain stunting yang menjadi perhatian pemerintah, tambah Herman, masih ada beberapa hal krusial yang harus ditangani oleh pemerintah di antaranya inflasi, kemiskinan ekstrem dan TBC.
“Kita harus kuatkan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk membantu warga dengan memberikan pemahaman, infokan program apa saja yang pemerintah lakukan,” paparnya.
Sebelumnya, angka stunting di Kota Tangerang mengalami kenaikan yaitu di angka 17.6 persen di mana sebelumnya di angka 11.8 persen. Pemkot Tangerang terus berupaya memperkuat intervensi pencegahan stunting di Kota Tangerang.
Program Gerakan Serentak untuk Anak Tangerang Sehat dan Cerdas (Gertak Tangkas) salah satu program untuk menekan angka stunting melalui 1.097 posyandu di 104 kelurahan telah mencapai 100 persen dari target 77.020 balita di Kota Tangerang. (zis)
