“Efektivitas tidak bisa dibandingkan karena tidak aple to aple. Ada plus minusnya,” ujarnya.
Maringan menambahkan, program D3 memiliki kepastian yang tinggi untuk langsung bekerja dan semua pesertanya masyarakat Kota Tangsel.
“Sedangkan jobfair yang diselenggarakan oleh BKK terbuka untuk umum, baik masyarakat Tangsel dan luar Tangsel,” tambahnya.
“Namun, keduanya merupakan program yang baik untuk dilaksanakan,” tutupnya.
Ditempat terpisah, Kepala Bidang Penempatan tenaga kerja (Penta) pada Pilkada Kota Tangsel Nata mengatakan, tahun ini pihaknya melakukan pelatihan-pelatihan berdasarkan permintaan dalam musrenbang kecamatan maupun kelurahan. “Tahun ini kita melakukan pelatihan setidaknya ada 21 jenis pelatihan,” singkatnya. (bud)