Disdukcapil Kota Tangsel Cetak 5.500 KTP Untuk Pemilih Pemula

Disdukcapil Kota
Kepala Disdukcapil Kota Tangsel Dedi Budiawan. (Credit: Tri Budi Sulaksono/Banten Ekspres)

Upaya yang dilakukan selain menunggu mereka datang ke kecamatan, Disdukcapil juga membuka layanan Sabtu Minggu di 4 mal.

“Jemput bola juga ada, tinggal sekolah mengizinkan dan atur waktunya agar tidak mengganggu proses belajar mengajar,: jelasnya.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, pemilu pemula jumlahnya berubah tapi, tidak banyak dan hanya sekitar ratusan saja. Budiawan menjelaskan, pengalaman pileg dan pilres tidak ada masyarakat yang protes atau viral lantaran tidak memiliki KTP-el.

Hal tersebut lantaran, selain KTP-el juga bisa pakah IKD dan suket biodata WNI. “Suket biodata ini keluar karena NIK dan tanggal lahir tidak sama. Tapi, NIK itu tidam bisa diubah, jadi diperkuat dengan suket biodata bahwa NIK itu asli dan terdaftar. Terutama ini berlaku di perbankan,” tuturnya.

Terkait penduduk pendatang, Budiawan mengaku sampai sekarang telah mencapai 23.000 dan itu khusus dari Jakarta. Dan ditambah dari luar Jakarta bisa mencapai 30.000.

Cek artikel bantenekspres.co.id yang Anda minati di: Google News

Pos terkait